RAMUAN JAMU UNTUK RHEUMATOID ARTHRITIS
PATO-FISIOLOGI: Rheumatoid arthritis atau rematik atau synovitis,
cenderung menyerang orang-orang di atas usia 40, di mana wanita mengalaminya
dua sampai tiga kali lebih sering dibanding pria. Penyakit ini juga bisa
terjadi pada anak-anak, terutama gadis berumur 2 sampai 5 tahun. Rheumatoid
arthritis ditandai oleh adanya peradangan dan rasa sakit di tangan, terutama
pada buku-buku jari dan sendi, serta pada lengan, kaki, dan kaki, dan juga
kelelahan umum dan kesulitan untuk tidur. Rheumatoid arthritis juga dapat menyebabkan
kerusakan sistemik pada bagian lain dari tubuh termasuk jantung, paru-paru,
mata, saraf dan otot. Ketidaknyamanan rheumatoid arthritis dapat berkembang
selama berminggu-minggu atau berbulan-bulan yang cenderung semakin parah dan
menyengsarakan
Rheumatoid arthritis pada orang tua akhirnya dapat
menyebabkan tangan dan kaki menjadi bengkok dan cacat disertai otot yang
melemah, tendon menyusut dan ujung tulang membesar secara abnormal
INDIKASI: Gejala rheumatoid arthritis: sakit pembengkakan, peradangan
dan kekakuan pada lengan, kaki pergelangan tangan, atau jari di sendi sama dari
kedua sisi tubuh, terutama pada kebangkitan.
RESEP
# 1
BAHAN
- BAHAN:
Daun Gandarusa (Justicia gendarussa-folia,) – ½ genggam
Daun kecubung ulung (Datura stramonium – folia) – 5 helai
Lempuyang emprit (Zingiber aromaticum - rhizome) – 5 jari
Bangle, Jahe ungu (Zingiber purpureum,) – 2 jari
Jahe (Zingiber officinale,) – 3 jari
Beras (Oryza sativa,) – ¼ mangkok
Daun Gandarusa (Justicia gendarussa-folia,) – ½ genggam
Daun kecubung ulung (Datura stramonium – folia) – 5 helai
Lempuyang emprit (Zingiber aromaticum - rhizome) – 5 jari
Bangle, Jahe ungu (Zingiber purpureum,) – 2 jari
Jahe (Zingiber officinale,) – 3 jari
Beras (Oryza sativa,) – ¼ mangkok
CARA MERAMU DAN DOSIS:
Topikal: Rendam beras dalam air murni selama sekitar 3 jam. Cuci
bersih bahan lain dan giling halus bersama beras. Hasil gilingan ini dapat
digunakan sebagai obat topikal untuk dibalurkan pada sendi yang nyeri.
RESEP # 2
BAHAN-BAHAN:
Daun kumis kucing (Orthosiphon spicatus-folia) – ½ genggam
Batang meniran berikut akar (Phyllanthus niruri + radices) – 3 batang
daun murbei (Morus alba-folia) – 7 lembar daun tua
Jahe (Zingiber officinale) – 2 jari
Daun kumis kucing (Orthosiphon spicatus-folia) – ½ genggam
Batang meniran berikut akar (Phyllanthus niruri + radices) – 3 batang
daun murbei (Morus alba-folia) – 7 lembar daun tua
Jahe (Zingiber officinale) – 2 jari
CARA MERAMU DAN DOSIS:
Jamu godogan/rebusan: Kupas, cuci bersih dan memarkan jahe. Cuci bersih bahan-bahan
lain dan satukan dengan jahe ke dalam 5 gelas air murni di panci dan didihkan. Biarkan
mendidih sampai tersisa 3 gelas. Dinginkan dan saring. Dosis: ½ gelas 3 kali
sehari. Minum ramuan ini secara teratur selama 2 minggu, kondisi akan lebih
baik.
REMARKS:
-
CATATAN PENTING
Resep jamu dan teknik yang disebutkan
dalam artikel ini tidak dimaksudkan untuk menggantikan diagnosis dan pengobatan
dari seorang praktisi medis. Sebelum menggunakan salah satu resep ini, penulis
merekomendasikan untuk berkonsultasi dengan dokter. Semua resep telah digunakan
tanpa efek samping dan dianggap aman. Namun, karena beberapa orang memiliki kulit
atau sistem pencernaan yang lebih sensitif dari pada yang lain, dan karena cara
peramuan resep yang benar ada di luar kendali penulis, maka penulis tidak
menerima tanggung jawab apapun yang berkaitan dengan penggunaan resep atau
teknik-teknik peramuan yang terkandung dalam artikel ini
<
Kembali ke Halaman Resep Jamu Untuk Penyakit Umum >
Matur sembah nuwun resep2 jampi'nipun, Gusti tansah amberkahi.
ReplyDelete