RAMUAN JAMU
UNTUK MUNTAH-MUNTAH
PATO-FISIOLOGI: Muntah adalah refleks
alami untuk melindungi tubuh terhadap masuknya mikro-organisme atau zat-zat
yang tidak diinginkan. Muntah terkait erat dengan rasa mual suatu kondisi yang
terjadi sebelum muntah. Penyebab muntah sangat bervariasi mulai dari gangguan
atau penyakit sistem saraf pusat seperti; meningitis, gegar otak atau trauma
kepala, kanker otak, mabuk perjalanan, kecemasan, infeksi telinga tengah serta
gangguan saluran pecernaan setempat seperti; gastro-enteritis (flu usus), obstruksi
usus, ulkus peptikum dan radang usus buntu. Penyakit sistemik lain yang mungkin
menyebabkan muntah: glaukoma, hepatitis atau penyakit kuning, infeksi ginjal.
Bentuk muntah yang paling umum disebabkan oleh mabuk
perjalanan, gastro-enteritis, hepatitis, infeksi telinga tengah, dan trauma
kepala.
INDIKASI: Muntah-muntah
RESEP # 1
BAHAN-BAHAN:
Kelapa tua (Cocos nucifera) – 1 jari jempol
Bawang putih (Allium sativum) – 2 siung
Rimpang lengkuas (Alipinia galangal) – ¾ jari
Cabe jawa (Long pepper Piper retrofractum) – 3 buah
Daun turi merah (Sesbania grandiflora – folia) – ¼ genggam
Gula enau – 3 jari
Kelapa tua (Cocos nucifera) – 1 jari jempol
Bawang putih (Allium sativum) – 2 siung
Rimpang lengkuas (Alipinia galangal) – ¾ jari
Cabe jawa (Long pepper Piper retrofractum) – 3 buah
Daun turi merah (Sesbania grandiflora – folia) – ¼ genggam
Gula enau – 3 jari
CARA MERAMU DAN DOSIS:
Potong kecil-kecil semua bahan, masukkan dan
didihkan ke dalam 2 gelas air bersih. Biarkan mendidih sampai tersisa ¾ nya.
Dinginkan dan saring. Minum1 gelas 2 kali sehari.
RESEP # 2
BAHAN-BAHAN:
Buah pala (Myristica fragrans) – 1 buah
Buah pala (Myristica fragrans) – 1 buah
Madu
- secukupnya
CARA MERAMU DAN DOSIS:
Jamu minum: Kupas buah palanya dan buang
bijinya. Giling halus kupasan pala dan rendam dalam 1 gelas air mendidih.
Tambahkan madu dan aduk merata. Minum 1 gelas sekali atau 2 kali perhari.
CATATAN PENTING
Resep jamu dan teknik yang disebutkan
dalam artikel ini tidak dimaksudkan untuk menggantikan diagnosis dan pengobatan
dari seorang praktisi medis. Sebelum menggunakan salah satu resep ini, penulis
merekomendasikan untuk berkonsultasi dengan dokter. Semua resep telah digunakan
tanpa efek samping dan dianggap aman. Namun, karena beberapa orang memiliki
kulit atau sistem pencernaan yang lebih sensitif dari pada yang lain, dan
karena cara peramuan resep yang benar ada di luar kendali penulis, maka penulis
tidak menerima tanggung jawab apapun yang berkaitan dengan penggunaan resep
atau teknik-teknik peramuan yang terkandung dalam artikel ini
No comments:
Post a Comment