DIBALIK
RASA PEDAS TERDAPAT BANYAK MANFAAT CABAI
Cabai merupakan salah
satu bumbu dasar untuk penyedap rasa masakan, umumnya berwarna merah menyala
atau hijau tua. Jika cabai dibelah, maka kita akan menemukan tangkai putih di
dalamnya yang mengandung zat capsaicin yang seperti minyak dan menyengat
sel-sel pengecap lidah. Zat inilah yang mengakibatkan cabai menjadi pedas dan
panas di lidah ketika kita mengkonsumsinya. Tapi zat ini jugalah yang membuat
orang ketagihan dan kecanduan saat menyantap makanan.
Namun, dibalik sensasi rasa pedasnya terdapat berjuta manfaat dan kandungan gizi yg belum kita ketahui sebelumnya. Selain berkhasiat untuk meningkatkan nafsu makan juga memiliki manfaat lain untuk tubuh.
Namun, dibalik sensasi rasa pedasnya terdapat berjuta manfaat dan kandungan gizi yg belum kita ketahui sebelumnya. Selain berkhasiat untuk meningkatkan nafsu makan juga memiliki manfaat lain untuk tubuh.
Contohnya, pada cabai
rawit yang rasa pedasnya luar biasa, ternyata mengandung vitamin C dan
betakaroten (provitamin A) yang konon dapat mengalahkan kandungan pada
buah-buahan seperti mangga, nanas, papaya atau semangka. Bahkan menurut
penelitian, kadar mineralnya, terutama kalsium dan fosfor mengungguli ikan
segar. Sebetulnya di antara jenis-jenis cabai lainnya, paprika merah memiliki
kandungan vitamin C yang paling tinggi, hingga dua kali lipat.
Sementara kadar
betakarotennya pun lebih unggul dibandingkan dengan paprika hijau, 9 kali lebih
besar. Sebagian besar kandungan betakaroten paprika terkonsentrasi pada bagian
di dekat kulit.
Adapun manfaat cabai
yang lainnya yaitu :
#1 -
Penyembuh Luka
Jika jari Anda secara
tidak sengaja teriris pada saat memasak, pada umumnya Anda akan mencari obat
merah untuk menyembuhkannya. Namun walaupun Anda telah member obat merah pada
luka, rasa sakit/nyeri tetap saja berasa kuat.
Alternatif obat merah
yang tidak hanya mencegah infeksi tapi juga segera meredakan rasa nyeri dan
pendarahan sehingga mempercepat proses penyembuhan adalah cabai merah. Caranya,
adalah cabai merah dikeringkan kemudian ditumbuk sampai halus.
Setelah itu ditaburkan pada luka-luka. Bubuk cabai
tersebut tidak akan membuat perih luka Anda. Justru sebaliknya, cabai akan
menghentikan dengan cepat nyeri dan pendarahan yang ada. Ini disebabkan karena
adanya zat capsaicin pada cabai merah yang menghilangkan rasa sakit.
#2 - Pereda Demam Tinggi
Dibandingkan dengan
pengobatan konvensional, mengatasi demam tinggi dengan cabai merupakan solusi
alternatif yang mudah, murah dan cepat. Tapi yang digunakan bukan buah cabainya
tapi daunnya.
Caranya, pertama ambil
segenggam daun cabai rawit, lalu tumbuk sampai halus. Tambahkan 1 sendok minyak
selada dan campurkan kedua bahan ini sampai rata. Setelah itu tempelkan ramuan
pada ubun-ubun atau dibalurkan pada seluruh badan.
Selimuti badan penderita dengan selimut yang tebal. Tak berapa lama, badan akan mengeluarkan keringat, sehingga panas badan akan menurun dengan cepat.
#3 - Meredakan pilek dan hidung tersumbat
Selimuti badan penderita dengan selimut yang tebal. Tak berapa lama, badan akan mengeluarkan keringat, sehingga panas badan akan menurun dengan cepat.
#3 - Meredakan pilek dan hidung tersumbat
Karena cabai mengandung
zat capsaicin yang dapat mengencerkan lender, sehingga lendir yang tersumbat
dalam rongga hidung akan menjadi encer dan keluar. Akibatnya, hidung menjadi
tidak tersumbat lagi. Ini berlaku pada sinusitis dan juga batuk berdahak.
#4 - Mencegah Stroke
#4 - Mencegah Stroke
Cabai dapat memperkecil
risiko terserang stroke, penyumbatan pembuluh darah, impotensi, dan jantung
koroner. Karena, dengan mengkonsumsi capsaicin secara rutin darah akan tetap
encer dan kerak lemak pada pembuluh darah tidak akan terbentuk. Sehingga, darah
akan mengalir dengan lancar. Jadi, cabai juga berkhasiat mengurangi terjadinya
penggumpalan darah (thrombosis).
#5 -
Meringankan sakit kepala dan nyeri sendi
Pernah dengar kan
nasihat kalau pusing, makan yang pedas-pedas? Nasihat itu ada benarnya karena
rasa pedas yang ditimbulkan capsaicin dapat menghalangi aktivitas otak ketika
menerima sinyal rasa sakit dari pusat sistem saraf. Terhambatnya perjalanan
sinyal ini akan mengurangi rasa sakit yang kita derita. Selain itu cabai
berkhasiat juga untuk meredakan migrain (sakit kepala
sebelah)
#6 - Meningkatkan nafsu makan
Karena capsaicin dapat
merangsang produksi hormon endorphin, hormon yang mampu membangkitkan rasa
nikmat dan kebahagiaan. Sehingga, nafsu makan menjadi bertambah.
#7 -
Menurunkan kadar kolesterol dan sebagai antibiotik alami
#8 - Memiliki kandungan antioksidan
Yang dapat digunakan
untuk mengatasi ketidak-suburan (infertilitas),
afrodisiak, dan memperlambat proses penuaan Dari semua khasiat tersebut
akan kita dapatkan, Jika dikonsumsi dalam jumlah yang wajar, karena jika tidak
justru cabai dapat mengakibatkan sakit perut yang dahsyat bagi pengkonsumsinya.
Copas dari artikel mas Imam Soejatno - http://www.facebook.com/imam.soejanto
No comments:
Post a Comment